Pasien kanker kulit nyatanya berisiko tinggi mengidap kanker type lain di periode yang akan tiba, demikianlah menurut penelitian teranyar.
penelitian tersebut tepatnya mengatakan bila wanita dengan kanker kulit non-melanoma ( contohnya basal cell carcinoma atau squamous cell carcinoma ) berisiko 26 % mengidap kanker lain di periode yang akan tiba. sesaat untuk pria, risiko alami situasi sama yaitu 15 %.
sejumlah 150. 000 responden terlibat didalam penelitian yang dikerjakan sepanjang kian lebih 20 th. ini. hingga memanglah ada bukti kuat bila kanker kulit dapat menyebabkan perkembangan kanker type lain pada seseorang.
menurut profesor anthony alberg dari medical university of south carolina yang tidak terlibat didalam penelitian, kanker kulit non-melanoma memanglah kerap ditemukan serta karakternya tidak terlampau mematikan. tetapi ada penelitian ini bikin banyak pakar kesehatan cukup terperanjat serta mulai memerhatikan dengan lebih serius.
sebagaimana ditulis dari my health news daily, bila kanker non-melanoma selanjutnya menyebabkan kanker melanoma, pemicunya kemungkinan besar yaitu tuturan cahaya matahari yang terlalu berlebih.
tetapi bila kanker non-melanoma menambah risiko kanker type lain, banyak peneliti yang tetap mempertanyakan pemicunya. banyak hali menduga sel didalam dna gagal lakukan perbaikan, hingga kanker type lain nampak serta menyerang bekas pasien kanker non-melanoma.
profesor alberg lalu mengharapkan supaya penelitian tersebut dapat digali selanjutnya untuk tahu apa sesungguhnya penyebab dari kanker type lain pada bekas pasien kanker non-melanoma.